Apa Itu Investasi Online: Pengertian, Kelebihan, dan Rekomendasinya

investasi online saat ini diandalkan oleh banyak orang, terutama kaum muda untuk meraih profit. investasi online membuat kegiatan berinvestasi jadi lebih mudah.

Untuk lebih memahami apa itu investasi online, di sini akan dijelaskan pengertian, kelebihan dan kekurangan, contoh, dan tips untuk menjalankannya.

Apa itu Investasi Online?

investasi online adalah melakukan kegiatan menanamkan modal atau bertransaksi pada suatu instrumen untuk mendapat keuntungan dan dilakukan secara online. Kita bisa menyebutnya juga sebagai investasi online.

Penanaman modal tersebut dilakukan melalui platform investasi online dalam bentuk situs web atau aplikasi yang diunduh di ponsel.

Cara ini tentu berbeda dengan investasi di zaman dulu yang harus menghubungi perusahaan investasi atau bahkan mendatangi kantornya langsung untuk menyetorkan dana.

Apa Kelebihan Investasi Online?

investasi online jadi pilihan untuk investasi mudah bagi siapa saja. Ini kelebihan yang ditawarkannya pada investor.

1. investasi online pendaftarannya gratis

Platform online untuk berinvestasi biasanya tidak mewajibkan investor membayar biaya pendaftaran. Pengunduhannya di aplikasi dan pendaftarannya dijamin gratis. Anda pun jadi bisa mencobanya satu per satu untuk menemukan aplikasi investasi yang terbaik. 

2. Waktu penggunaannya fleksibel

investasi online saat ini sering menjadi pilihan karena Anda bebas menggunakannya kapan saja. Untuk melakukan pendaftaran saja Anda tidak perlu memikirkan waktu khusus seperti hanya tersedia di hari kerja.

Anda bisa mendaftar dan menggunakan aplikasinya kapan saja selama pasar yang membawahi instrumen investasi buka. Anda pun dapat berinvestasi dari rumah. Hal ini tentu lebih mengirit waktu dan tenaga.

3. Syarat modal termasuk kecil

Investasi secara digital juga menawarkan syarat modal investasi dari yang minim. Ini yang membuat investasi online bagus untuk pemula yang belum memiliki modal banyak.

Modal yang minim juga membuat Anda jadi bisa meminimalisir risiko saat baru mulai. Anda pun jadi bisa sekalian belajar berinvestasi, mengenal investasi dengan langsung mempraktikkannya.

4. Tampilan aplikasi sederhana dan mudah dipahami

Salah satu kelebihan dari investasi online adalah aplikasinya yang tampilannya sederhana, sehingga langsung dimengerti oleh pengguna.

Tidak sulit juga mempelajari fitur-fitur untuk investasi yang tersedia di aplikasinya. Anda bisa menguliknya satu per satu sambil membaca FAQ yang biasanya tersedia di dalam aplikasi.

5. Mudah untuk dipantau dan transparan

Kelebihan lainnya dari investasi online adalah Anda bisa memantau secara langsung pergerakan instrumen investasi.

Laporan hasil investasi juga tidak perlu meminta dulu ke pihak aplikasi karena Anda langsung memeriksanya sendiri di bagian transaksi. Anda jadi mudah memantau transaksi dan langsung tahu ketika Anda transaksi yang mencurigakan.

Apa Kekurangan Investasi Online?

Selain kelebihan, investasi online punya kekurangan yang perlu Anda ketahui. Ini penjelasannya.

1. Rentan mengalami penipuan

Kasus penipuan investasi bukan isapan jempol semata. Sudah banyak yang mengalami penipuan investasi online karena tidak memahami beda investasi legal dan yang bodong.

Selain itu, rawan juga pencurian data, apalagi jika aplikasinya masih memiliki kekurangan. Data-data ini dijual ke black market yang berbahaya.

Atau ada juga penipuan ketika investor mengisi data di suatu situs web yang ternyata itu phising. Setelah itu akun investor tidak bisa diakses dan uang pun berpindah ke rekening lain.

2. Ada kalanya aplikasi error

Anda pasti akan mengalami aplikasi error atau tidak bisa diakses. Alasannya bisa karena aplikasi sedang dalam masa pemeliharaan, tidak tersedia sinyal, dan alasan lain.

Anda pun harus sabar menunggu sampai aplikasi tersebut bisa digunakan kembali. Untuk pemeliharaan aplikasi biasanya membutuhkan waktu berjam-jam, tergantung dari kebutuhan upgrade-nya.

3. Membutuhkan waktu untuk mencairkan hasil investasi

Untuk mencairkan hasil investasi itu membutuhkan waktu. Apalagi jika ada banyak investor yang ingin mencairkannya, Anda pun harus sabar menunggu.

Pihak perusahaan biasanya membutuhkan waktu untuk memeriksa data yang masuk, jadi mereka tidak bisa cepat-cepat mencairkan dana yang Anda minta.

Contoh Investasi Online

Jenis investasi online itu banyak pilihannya. Anda bisa melakukannya di jangka panjang atau pendek. Bisa juga Anda mulai dari modal minim. Ini dia produk investasi pilihan.

1. Investasi emas

Emas merupakan barang mewah yang bisa dijadikan investasi. Keuntungannya dapat diperoleh setelah Anda menjual di harga lebih tinggi.

Berinvestasi emas sekarang tersedia dalam bentuk investasi online. Anda pun dapat membeli emas di harga yang murah dengan mengandalkan tabungan emas. Namun, tentu untuk bisa melakukannya Anda harus memilih aplikasi investasi emas terpercaya.

2. Investasi reksa dana

Reksa dana merupakan jenis investasi yang sering dilakukan melalui online. Investasi reksa dana memungkinkan investor berinvestasi di berbagai efek pasar modal dengan dana yang kecil.

Prosesnya pun akan dilakukan oleh manajer investasi, sehingga aman dan profesional. Anda yang pemula cocok memilih reksa dana sebagai instrumen untuk raih profit.

3. P2P lending

Memperoleh keuntungan lewat online juga bisa lewat P2P lending. Proses di sini dinamakan pendanaan. Anda mendanai UMKM yang mengajukan pinjaman usaha di P2P lending, kemudian mendapatkan profit.

Aplikasi P2P lending pilihan salah satunya, yaitu Amartha. Dengan investasi di Amartha, Anda akan mudah mendanai karena semua prosesnya secara online. Modal yang ditanamkan mulai ratusan ribu. Keuntungannya juga mencapai 15% per tahun. Menjanjikan, bukan? Amartha juga memperoleh izin untuk beroperasi dari OJK, sehingga termasuk platform berkualitas yang legal.

Untuk menjadi investor di Amartha ternyata ada syaratnya. Anda harus mengetahui syaratnya terlebih dahulu sebelum menjadi investor di platform ini. Syaratnya cukup mudah. Pertama, Anda harus memiliki rekening di bank. Kedua, Anda wajib memiliki akun di Amartha. Artinya, Anda harus melakukan pendaftaran terlebih dahulu.

Pendaftaran dilakukan secara online dengan mengunduh aplikasinya. Jika Anda telah berhasil mendaftar sebagai investor di Amartha, Anda bisa mulai melakukan pendanaan dengan nilai minimum Rp 3 juta untuk investor perorangan.

Amartha memberlakukan syarat yang begitu mudah, ‘kan? Oleh karena itu, ini merupakan kesempatan bagi siapa saja yang ingin berinvestasi.

4. Investasi saham

Investasi lainnya yang bisa dilakukan online adalah investasi saham. Saham merupakan surat berharga yang bisa diperdagangkan untuk raih keuntungan. Dengan memilikinya, Anda juga dianggap sebagai pemilik perusahaan.

Anda bisa melakukan pembelian saham langsung di aplikasi yang menyediakannya. Jangan lupa perhatikan juga kapan pasar modal buka.

5. Obligasi ritel

Obligasi juga bisa dipesan melalui online, terutama obligasi ritel keluaran pemerintah. Anda perlu menunggu pengumuman dari pemerintah untuk waktu pemesanan dan aplikasi untuk membelinya. Hal itu karena jenis obligasi ini tidak bisa dibeli secara bebas di semua aplikasi.

Jenis obligasi ritel yang cukup populer saat ini adalah SBR dan Obligasi Ritel Indonesia. Keduanya menawarkan keuntungan yang menggiurkan.

Tips agar Aman Berinvestasi online

Investasi online bisa berjalan dengan aman selama Anda melakukan tips-tips berikut ini:

1. Pilih aplikasi yang legal

Syarat utama yang perlu Anda ikuti adalah memilih aplikasi legal untuk berinvestasi. Aplikasi legal ini dipantau langsung oleh OJK. Predikat legalnya tidak asal-asalan dipilih karena harus melewati banyak penilaian.

OJK biasanya selalu memperbarui aplikasi investasi legal Indonesia. Anda bisa memeriksanya secara berkala di www.ojk.go.id. 

2. Jangan berikan data-data penting pada orang lain

KTP, kata sandi, dan OTP jangan diberikan pada orang yang tidak punya urusan dengan investasi. Data-data penting itu harus Anda saja yang tahu, kecuali KTP yang biasanya akan diminta untuk keperluan tertentu oleh petugas.

3. Ganti PIN dan kata sandi secara berkala

Aplikasi investasi biasanya punya fitur PIN untuk masuk ke menu utama. Anda bisa memasang PIN ini dan menggantinya secara berkala. 

Selain itu, jangan lupa untuk mengganti kata sandi sesering mungkin, minimal 3 bulan sekali. Gunakan kata sandi yang rumit yang terdiri dari angka, simbol, dan huruf. Jika Anda kesulitan mengingatnya, catat di lokasi rahasia.

Kesimpulan

Itulah penjelasan tentangan investasi online. Jangan lupa untuk selalu memilih aplikasi investasi legal. Pilih juga instrumen investasi sesuai dengan tujuan Anda. Selain keuntungan, keamanan dalam berinvestasi juga harus Anda perhatikan sebaik-baiknya.